BUDIDAYA STROBERI DI DAERAH IKLIM PANAS
Memang pada dasarnya tanaman Stroberi dapat tumbuh subur di daerah yang udaranya dingin dan sejuk. Tetapi tidak menutup kemungkinan, starberry dapat ditanam di daerah yang panas. Asalkan cara budidayanya sesuai, sehingga buah yang dihasilkan lebat dan ranum.
Penyuluh Pertanian Kabupaten Bone (Sulawesi Selatan), Andi Dwi Sartika, menjabarkan bagaimana membudidayakan Stroberi di daerah yang panas. Ini langkah-langkahnya:
1. Menyiapkan Bibit dari Tunas Anakan.
Jadi bibit diperoleh dari tanaman yang sudah ada. Cara mengambilnya dengan membongkar rumpun tanaman. “Kalau bibit yang berasl dari yang ditanam di lahan dapat menggunakan cangkul, sedangkan kalau yang ditanam di polybag dilakukan dengan melepaskan polybag,” jelas Dwi Sartika. Kemudian rumpun tanaman induk dibagi menjadi beberapa bagian berdasarkan tunas anakan beserta dengan akarnya. “Untuk memudahkan dalam memisahkannya yakni membersihkan dengan menggunakan air,” tambah Dwi Sartika.
2. Persiapan Media Tanam
Media tanam yang dibutuhkan tanaman Stroberi adalah campuran tanah gembur dan pupuk kandang yang telah matang (1:1). Baru setelah itu masukkan ke dalam polybag. Stroberi sangat menyukai media yang subur dan mengandung organik yang tinggi.
3. Penanaman
Ketika bibit dan media tanam telah siap, saatnya penanaman. Jadi buat lubang tanam pada polybag yang telah ada media tanamnya. Masukkan bibit (1 lubang, 1 bibit) dan tutup kembali dengan menggunakan media yang sama. Padatkan agar bibit tidak mudah rebah.
Taburkan garam inggris sebanyak satu setengah sendok teh per tanaman di sekitar pangkal tanaman. Jangan terlalu dekat dengan batang, nanti akan membuat batang jadi mudah lapuk. Dosisnya harus tepat karena kalau terlalu banyak tanaman akan mudah busuk . “Garam inggris ini mengandung magnesium sulfat yang tinggi, sehingga memiliki banyak manfaat. Jadi tumbuh subur, membantu adaptasi pindah tanaman, menjaga dari hama, menyuburkan tanah dan mempercepat pembuahan,” jelas Dwi Sartika.
4. Penyiraman
Setelah ditanam, tanaman langsung disriam. Siram sampai media basah, tetapi jangan terlalu basah karena tanaman starwberry tidak menyukai media yang terlalu basah (becek). Kalau terlalu basah akan memperlambat proses pertumbuhan, bahkan dapat gagal panen. Setelah disiram, letakkan di tempat yang teduh agar tidak terkena sinar matahari langsung. Setiap hari harus disiram, tetapi ingat jangan berlebihan.