Kegiatan SL-PTT Kedelai di Kabupaten Gunungkidul telah melaksanakan pelatihan perbenihan Kedelai di BPP Semin (7 Maret 2013) diikuti oleh 30 petani dari Kelompok tani Ngudi Raharjo Dusun Logantung, Desa Sumberejo, Kecamatan Semin, Kabupaten Gunungkidul, Dinas Pertanian dan Hortikultura, BP2KP,BPSBP Yogyakarta dan Penangkar benih Bleberan Kec. Playen. Kab. Gunungkidul. Kecamatan Semin merupakan sentra budidaya tanaman kedelai di Kabupaten Gunungkidul, berpotensi prospektif sebagai lokasi penangkar benih kedelai. Kedelai lokal varietas Ketek putih yang telah dirilis oleh Pemkab Gunungkidul merupakan potensi lokal yang berpeluang untuk dikembangkan dengan produktivitas rata-rata 1,8 ton/ha.
Menurut kordinator BPP Semin Muhfarid SP.pelatihan diselenggarakan berkaitan dengan persiapan kegiatan perbenihan tahun 2013, yang akan dilaksanakan di kelompok tani Ngudi Rejeki, Ngudi Makmur dan Ngudi Raharjo. Benih yang akan dikembangkan adalah varietas Anjasmoro, bantuan benih berasal dari Balai penelitian Kacang-kacangan dan Umbi-umbian (Balikabi) Malang, adapun pendampingan teknis spesifik lokasi dilakukan oleh BPTP Yogyakarta.
Dalam sambutannya Kepala BPTP Yogyakarta yang diwakili oleh Sarjiman, SP. Msi disampaikan bahwa permintaan pasar untuk kebutuhan dalam negeri cukup tinggi, sehingga peluang untuk menjadi penangkar benih kedelai di Kecamatan Semin masih sangat terbuka. Melalui pelatihan diharapkan kelompok tani mampu menghasilkan benih kedelai yang berkualitas secara berkesinambungan.
Kepala Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan (BP2KP) Kabupaten Gunungkidul, Suharno, SP. Menyatakan bahwa Kecamatan Semin sangat tepat menjadi lokasi penangkaran benih kedelai, mengingat petani setempat sudah terbiasa membudidayakan kedelai lokal, namun dalam pelaksanaan teknisnya masih perlu pengarahan dari Balai Pengawas Sertifikasi Benih (BPSB) dan pendampingan dari BPTP Yogyakarta.
Materi pelatihan yang disampaikan oleh narasumber dari BPTP Yogyakarta antara lain : Tata cara pengajuan sertifikasi benih kedelai (Suradal, SST), Teknis budidaya dan PHT tanaman kedelai (Sarjiman, SP. Msi.), Kelembagaan Perbenihan D.I. Yogyakarta (Ir. Hano Hanafi, Msi.). Adapun materi dari narasumber lainnya adalah Teknis pengawasan lapangan perbenihan (Ir. Tuhono – BPSB) dan Pengalaman sebagai Penangkar Benih Kedelai ( Sumari- Petani Penangkar benih dari Desa Bleberan, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul. (BPTP DIY)