MANFAAT JERUK NIPIS DAN CARA PENANAMAN
Jeruk nipis (Citrus aurantifolia swingle) merupakan tanaman yang berasal dari Indonesia.
Jeruk nipis mempunyai aroma yang kuat serta cita rasa yang khas dan memiliki sifat – sifat kimia seperti kadar gula, pH yang sangat rendah dan rasa asam buah jeruk sangat tinggi.
Jeruk nipis banyak digunakan oleh masyarakat sebagai bumbu masakan dan obat – obatan.
Berikut kandungan gizi jeruk nipis dalam 100 gram :
Kandungan gizi (nutrisi) | Jumlah | Satuan |
Kalori | 37 | kal |
Protein | 0.80 | g |
Lemak | 0.10 | g |
Karbohidrat | 12.30 | g |
Kalsium | 40 | mg |
Fosfor | 22 | mg |
Zat Besi | 0.60 | mg |
Vitamin B1 | 0.04 | mg |
Vitamin C | 27 | mg |
Air | 86 | g |
Sumber : Direktorat Gizi Depkes RI (1981)
Jeruk nipis juga merupakan buah multiguna yang bermanfaat sebagai bumbu dapur sekaligus obat herbal. Kandungan vitamin C dan antioksidan yang tinggi membuatnya kerap jadi ramuan minuman penjaga kekebalan tubuh. Tidak ada salahnya untuk memulai menanam jeruk nipis di rumah karena tanaman ini mudah perawatannya.
Berikut cara penanaman jeruk nipis :
- Penyemaian benih. Ambil jeruk nipis dan simpan di tempat sejuk selama 3 - 4 hari. Biji yang siap disemai akan kering dan lendirnya menghilang.
- Siapkan media tanam. Media tanam jeruk nipis adalah tanah bercampur pupuk kompos atau pupuk kandang. Perbandingannya 3 : 1.
- Menanam benih. Biji jeruk ditanam di kedalaman 30 cm. Letakkan pupuk kandang setebal 3-5 cm di atasnya. Kemudian timbun lagi dengan media tanam campuran tanah dan pupuk kompos.
- Perawatan. Selama disemaikan, lokasi pot harus cukup cahaya tapi tidak terkena air hujan langsung. Selama 5 bulan, setelah tinggi tanaman 20 - 25 cm, pot bisa dipindahkan ke tempat terbuka.
- Panen. Kurang lebih perlu waktu 8 bulan untuk merawat tanaman jeruk nipis hingga bisa dipanen.
Sumber :