YOGYA (KR) - Dinas Pertanian (Distan) Propinsi DIY memastikan pasokan beras aman untuk memenuhi kebutuhan meskipun harganya naik akibat meningkatnya hasil dan penambahan luas panen.
Demikian diungkapkan Kepala Distan DIY, Nanang Suwandi, Kamis (14/7) dan berdasarkan angka ramalan (Aram) II diprediksi meningkat dari 853 ribu ton menjadi 829 ribu ton padi gogo. Sedangkan serangan hama wereng yang terjadi di Kabupaten Sleman dan Bantul hanya menyerang padi muda sehingga petani masih bisa panen.
Menurut Nanang produktivitas padi pada Juli - September cenderung turun karena lahan beralih fungsi menjadi palawija dan musim kemarau. Akibat lainnya, harga beras melonjak dan kekurangan pada waktu ini diperoleh dari hasil panen bulan sebelumnya.
"Saya harap pasokan beras yang ada di petani atau pedagang tidak diluar di luar kota sehingga kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi," tandasnya.
Sumber : www.krjogja.com